Masyarakat khususnya mereka yang menggantungkan kehidupannya secara langsung pada sumber daya alam, memiliki kerentanan serta mengalami dampak terburuk dari perubahan iklim. Kerentanan mereka semakin diperburuk oleh kurangnya kesadaran masyarakat tentang dampak perubahan iklim dalam kehidupan sehari-hari mereka dan kurangnya kapasitas pemerintah serta strategi yang jelas untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan meningkatkan daya lenting (resiliensi) masyarakat.  

Yayasan Tifa memiliki perhatian untuk berkontribusi pada upaya mitigasi dampak perubahan iklim. Dampak yang ingin dicapai adalah: meningkatnya resiliensi dan adaptasi masyarakat rentan (khususnya masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada sumber daya alam, termasuk petani, nelayan, masyarakat pinggir hutan, masyarakat adat, dll) terhadap perubahan iklim. Strategi program yang menjadi prioritas dalam call for proposal ini, namun tidak terbatas pada: 

• Kegiatan mendorong komitmen dan kebijakan pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah untuk memperkuat upaya pencegahan dan mitigasi perubahan iklim (termasuk namun tidak terbatas pada National Determine Contribution, Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca, Rencana Aksi Daerah Adaptasi Perubahan Iklim, dan lain sebagainya) 
• Kegiatan untuk mendorong penyebarluasan pelibatan anak muda untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan dampak terburuk perubahan iklim
• Upaya memperkuat daya lenting (resiliensi) masyarakat rentan (khususnya yang menggantungkan hidupnya secara langsung kepada sumber daya alam seperti nelayan, petani, masyarakat adat, dst) dalam pencegahan dampak terburuk perubahan iklim